Hukum & Kriminal

Ratusan Massa 3 Desa Demo di Komplek Pabrik Wonokoyo, Protes Pencemaran Limbah

Diterbitkan

-

Ratusan Massa 3 Desa Demo di Komplek Pabrik Wonokoyo, Protes Pencemaran Limbah

Memomtum Pasuruan – Ratusan massa tiga desa melakukan aksi unjuk rasa di komplek perusahaan yang ada di Desa Wonokoyo, Kecamatan Beji, Kabupaten Pasuruan. Unjuk rasa tersebut mempermasalahkan adanya dampak limbah yang bertahun-tahun mencemari lingkungan warga. Sehingga warga muak, sebab di beberapa perusahaan tersebut tidak ada perhatian, Senin (7/1/2019).

Kordinator aksi unjuk rasa yakni Nur Salim mengatakan sudah lama warga geram atas ulah perusahaan yang membuang limbah sembarangan yang mengalir ke sungai wrati. Selain limbahnya bau menyengat juga membahayakan kesehatan warga. Adapun beberapa desa terparah yang terdampak limbah yakni Desa Cangkringmalang, Wonokoyo, dan Gunung Gangsir, Kecamatan Beji.

“Dalam hal ini, kami rasa perusahaan-perusahaan ini ngawur, tidak punya etika ke warga, kami minta 30 hari untuk di selsaikan masalah ini, ternyata masi bandel,” ujarnya Salim.

Lanjutnya, kata Nur Salim, bersama tiga desa kami melakukan unjuk rasa dan berorasi di depan perusahaan PT Universal Jasa Kemas, PT Mega Marine, PT Wonokoyo Jasa Corparindo, PT Marine Cipta Agung. Keempat perusahaan tersebut sangat dekat dengan pemukiman warga yang berlokasi di komplek perusahaan Desa Wonokoyo, Kecamatan Beji.

“Selain itu, kami menuntut pihak perusahaan untuk segera menuntaskan masalah limbah pabrik dan juga para pendemo menuntut Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pasuruan untuk turun dari jabatannya. Harapan kami masalah bertahun-tahun yang kami rasakan segera teratasi, berharap pemerintah umtuk serius segera turun tangan menangani kasus ini,” terangnya.

Advertisement

Hingga berita ini diturunkan dari pihak menejemen perusahaan yang bersangkutan dan dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pasuruan belum bisa dikonfirmasi. (Mat/yan)

Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas