Pemerintahan

Minggu, 2 PDP Pasuruan Meninggal Dunia

Diterbitkan

-

Minggu, 2 PDP Pasuruan Meninggal Dunia

Memontum Pasuruan – Ada 2 PDP (pasien dalam pengawasan) Covid-19 di Kabupaten Pasuruan meninggal dunia, Minggu (7/6/2020) kemarin.

Wakil Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Pasuruan, Anang Saiful Wijaya mengatakan, kedua PDP yang meninggal terdiri dari 1 orang laki-laki (77) dari Kecamatan Gempol dan 1 orang laki-laki (68) dari Kecamatan Purwosari.

Untuk PDP Covid-19 dari Gempol adalah pasien RSUD Bangil yang datang pada Selasa (02/06/2020) dengan keluhan sesak nafas. Setelah diobservasi, pasien ini didiagnosa sepsis dan dirapid dengan hasil reactive.

Hanya saja, meski sudah mendapatkan penanganan medis, pasien ini meninggal dunia, tadi siang sekitar pukul 13.00 WIB. Untuk selanjutnya, petugas langsung melakukan pemulasaran jenazah hingga pemakaman sesuai protocol kesehatan layaknya pasien Covid-19.

“Sudah dimakamkan sore sekitar jam 17.00 WIB. Semuanya berjalan lancar,” kata Anang, di sela-sela kesibukannya, Minggu (07/06/2020) sore.

Advertisement

Lain halnya dengan warga Purwosari yang meninggal dengan status PDP Covid-19. Kata Anang, pasien ini merupakan rujukan dari Puskesmas Purwodadi dan dilarikan ke RSUD Bangil pada Jumat (05/06/2020) dengan keluhan sesak nafas, nyeri perut selama 4 hari, nyeri telan disertai batuk.

Lantaran kondisinya kian memburuk, pasien ini meninggal dunia siang tadi sekitar pukul 14.00 WIB dengan status PDP positif rapid (reactive).

“Sudah dimakamkan sekitar pukul 18.30 WIB. Terima kasih untuk warga yang juga sangat koordinatif,” singkatnya.

Hingga hari ini, total ada 30 PDP Covid-19 di Kabupaten Pasuruan yang meninggal dunia. Terdiri dari 2 warga Bangil, 3 warga Beji, 4 warga Gempol, 1 warga Gondangwetan, 1 warga Grati, 1 warga Kejayan, 1 warga Kraton, 1 warga Lekok, 2 warga Lumbang, 2 warga Pohjentrek, 2 warga Prigen, 1 warga Purwodadi, 2 warga Purwosari, 2 warga Puspo, 1 warga Sukorejo, 1 warga Tutur dan 3 warga Wonorejo. (arf/hen/oso)

 

Advertisement
Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas