Kabupaten Malang
Peserta Lari Mantra Summits Challenge Asal Jakarta Dilaporkan Hilang di Gunung Arjuno
![Peserta Lari Mantra Summits Challenge Asal Jakarta Dilaporkan Hilang di Gunung Arjuno](https://pasuruan.memontum.com/wp-content/uploads/sites/42/2022/07/Peserta-Lari-Mantra-Summits-Challenge-Asal-Jakarta-Dilaporkan-Hilang-di-Gunung-Arjuno-1.jpg)
Memontum Malang – Seorang peserta lari maraton Mantra Summits Challenge tahun 2022, atas nama Yurbianto Basri (46) warga asal Jakarta Utara, dilaporkan hilang di Gunung Arjuno. Hingga Senin (04/07/2022) tadi, proses pencarian terhadap survivor tersebut terus dilakukan oleh tim gabungan dari BNPB, jajaran UPT Tahura Raden Soerjo, Basarnas dan elemen lain.
Sekedar diketahui, gelaran lari Mantra Summits Challenge merupakan agenda tahunan yang bervenue di Kaliandra Resort, Dayurejo, Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan.
Kasi Perlindungan UPT Tahura Raden Soerjo, Ajat Sudrajat, menjelaskan bahwa survivor tersebut adalah salah satu peserta dari kategori 116 KM yang diberangkatkan dari Kaliandra, Sabtu (02/07/2022) lalu. “Namun, survivor itu tidak diketahui keberadaannya setelah melewati pos Puncak Arjuno, pada Sabtu malam. Termasuk, tidak sampai ke lokasi finish sampai dengan waktu yang telah ditentukan, yakni Minggu (03/07/2022) sore,” kata Ajat Sudrajat kepada Memontum.com saat ditemui di Pos Perijinan Pendakian Gunung Arjuno – Gunung Welirang Gemuk Utara, Wonorejo, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang, Senin (04/07/2022) tadi.
Baca juga :
- Pemkab Pasuruan Raih Penghargaan One Map Policy Better Governance 2024
- Peduli Lingkungan, SMPN 2 Purwosari Buat Briket dari Tongkol Jagung sebagai Energi Alternatif Pengganti Kompor
- Promosikan Wisata Budaya Pasuruan, Pemkab Partisipasi Aktif di Gelaran Seni Budaya TMII
- Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Pasuruan Sebar Petugas Pemeriksa Kelayakan Konsumsi Daging Kurban
- Pemkab Pasuruan Salurkan Hewan Kurban sebanyak 100 Ekor Kambing dan 15 Ekor Sapi
Dirinya juga menjelaskan, bahwa seusai laporan seorang survivor menghilang, sudah dilakukan penyisiran di jalur kegiatan oleh Tim Sweeper dari panitia penyelenggara. “Namun, hasilnya tidak diketemukan. Kemudian panitia melapor ke Tahura dan Minggu malam kemarin, panitia juga sudah melaporkan ke Polsek Prigen,” jelasnya.
Ajat juga menjelaskan, bahwa proses pencarian survivor dilakukan secara bergantian. “Kita masih fokus pada titik-titik yang kita curigai. Tim Basarnas juga direncana turut datang,” terangnya. (cw1/gie)
![](https://pasuruan.memontum.com/wp-content/uploads/sites/42/2019/09/logo-MEMONTUM-300.png.png)
- Pasuruan3 minggu
Promosikan Wisata Budaya Pasuruan, Pemkab Partisipasi Aktif di Gelaran Seni Budaya TMII
- Pasuruan2 minggu
Pemkab Pasuruan Raih Penghargaan One Map Policy Better Governance 2024
- Pasuruan2 minggu
Peduli Lingkungan, SMPN 2 Purwosari Buat Briket dari Tongkol Jagung sebagai Energi Alternatif Pengganti Kompor